1.2 Sistem ekonomi dan politik
Dumairy (1996), sistem ekonomi adalah sistem yang
mengatur serta menjalin hubungan ekonomi antar manusia dengan seperangkat
kelembagaan dalam suatu tatanan kehidupan.
Sistem ekonomi:
·
Subyek/obyek:
manusia (subyke) dan barang ekonomi (obyek)
·
Perangkat
kelembagaan: lembaga ekonomi formal dan non formal dan cara serta mekanisme
hubungan
·
Tatanan:
hukum dan peraturan perekonomian
perbedaan antara sistem ekonomi dilihat dari ciri:
a)
Kebebasan
konsumen dalam memilih barang dan jasa yang dibutuhkan
b)
Kebebasan
masyarakat memilih lapangan kerja
c)
Pengaturan
pemilihan/pemakaian alat produksi
d)
Pemilihan
usaha yang dimanifestasikan dalam tanggungjawab manajer
e)
Pengaturan
atas keuntungan usaha yang diperoleh
f)
Pengaturan
motivasi usaha
g)
Pembentukan
harga barang konsumsi dan produksi
h)
Penentuan
pertumbuhan ekonomi
i)
Pengendalian
stabilitas ekonomi
j)
Pengambilan
keputusan
k)
Pelaksanaan
pemerataan kesejahteraan
Benang merah hubungan sistem
ekonomi dan sistem politik
KUTUB A
|
KONTEKS
|
KUTUB Z
|
Liberalisme
|
Ideoligi politik
|
Komunisme (menghapus hak
perorangan)
|
Demokrasi
|
Rejim pemerintahan
|
Otokrasi atau otoriter (kekuasaan tak terbatas)
|
Egaliterisme (Berderajad
sama)
|
Penyelenggaraan kenegaraan
|
Etatitsme (Lebih
mementingkan negara)
|
Desentralisme
|
Struktur birokrasi
|
Sentralisme
|
Kapitalisme
|
Ideologi ekonomi
|
Sosialisme
|
Mekanisme pasar
|
Pengelolaan ekonomi
|
Perencanaan terpusat
|
Perbedaan sistem ekonomi suatu
negara dapat ditinjau dari beberapa sudut:
·
Sistem
kepemilikan sumber daya atau faktor-faktor produksi
·
Keleluasaan
masyarakat untuk berkompetisi dan menerima imbalan atas prestasi kerja
·
Kadar
peranan pemerintah dalam mengatur, mengarahkan dan merencanakan kehidupan
bisnis dan perekonomian pada umumnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar